Course Review: The 8 Green Ocean Strategy

Training Introduction

Kembali lagi dengan saya yang mana kali ini saya akan membahas mengenai the 8 green ocean strategy. Dimana materi tersebut akan membahas mengenai 8 strategi yang cerdas dalam menumbuhkan bisnis dan karir secara simultan.

Dimana materi saya akan berikan berdasarkan feedback dari kalian semua, dengan pembahasan yang diambil dari salah satu buku saya, yang berjudul Siluman, Simply Lucky Human. Dalam  e-learning ini, kita akan membagi materi the 8 green ocean strategy ini menjadi  4 modul. Antara lain:

  • Module 1: training introduction
  • Module 2: fundamental green ocean strategy
  • Module 3: strategy 1-4, dan
  • Module 4: strategy 5-8

Dalam modul 1 ini, selain saya akan memperkenalkan mengenai pengertian dasar dari materi yang akan kita bahas ini, saya juga akan mengenalkan diri saya terlebih dahulu. Nama saya adalah Yazak Yus Afriansyah, sering juga dipanggil dengan panggilan “Jay”.

Saya adalah seorang author, coach, trainer sekaligus sebagai Master of Technology Management di President University, dan juga sebagai senior trainer associate di RIS Consulting. Jika berbicara mengenai karir profesional saya, hingga saat ini, saya telah menekuni karir profesional ini selama 26 tahun lamanya.

Dimana 8 tahun lamanya, saya tekuni di bidang sales and marketing. Sementara 18 tahun sisanya, saya jalani di bidang learning and development hingga saat ini. Selama karir profesional tersebut pula, saya telah mengumpulkan sedikitnya 15 sertifikat pelatihan untuk level internasional.

Anda dapat menyimak kelas lainnya di Codemi Learning Hub!

Selain sejumlah aktivitas tersebut, saya juga seringkali berperan sebagai author dan telah menghasilkan sebanyak 16 buku seri mengenai profesional skill, dan menjadi kreator dari 20 application e-learning course video. Aktivitas lainnya yang saya lakukan yaitu menjadi kontributor di KOMPAS.com, SWA.co.id, dan juga Koran Tempo.

Setelah menyimak pengenalan diri saya diatas, maka kini kita akan kembali ke materi yang akan kita bahas kali ini. Dimana sebagai gambaran awal bagi Anda dalam menyimpulkan mengenai the 8 green ocean strategy ini, saya akan memberikan pemahaman mengenai hal-hal berikut ini. Antara lain: 

  • Strategic business management
  • Entrepreneurship
  • Organization behavior
  • Time and task management
  • Financial engineering
  • Change management
  • Analytical and design thinking
  • Sales and marketing management
  • Information and digital technology
  • Leadership and management
  • Personal effectiveness and development, serta
  • Motivation and Inspiration

Bukan hanya hal itu saja, dalam materi e-learning kali ini juga kita akan membahas mengenai pengertian dari strategi ABCDE, strategi 2K, STS, dan strategi 3N. Selain itu, kita juga akan membahas mengenai istilah VUCA, FOCUS, R1Q2, dan istilah 5P.

Fundamental Green Ocean Strategy

Dalam modul ke-2 ini kita akan membahas mengenai fundamental green ocean strategy. Karena  sebagaimana diketahui, the 8 green ocean strategy yang akan dibahas ini merupakan strategi yang bertujuan untuk meningkatkan karir dan juga bisnis Anda.

Hal ini senada dengan sebuah ungkapan yang diucapkan oleh Mark Zuckerberg. Dimana dia menyebutkan bahwa “the biggest risk is not taking a risk… In a world that changing really quickly, the only strategy that is guarantee to fail is not taking risks”.

Dimana ungkapan tersebut diartikan bahwa “resiko terbesar sebenarnya adalah dengan tidak mengambil resiko. Dimana di dunia yang serba cepat ini, salah satu strategi yang dijamin tidak akan berhasil adalah strategi untuk tidak mengambil resiko”.

Sebelum kita membahas lebih jauh, ada baiknya kita memahami terlebih dahulu mengenai definisi dari strategi itu sendiri. Dimana kata strategi diambil dari bahasa Yunani, yang tak lain adalah “strategia”.

Dimana kata tersebut memiliki makna yaitu seni pemimpin pasukan, jabatan jenderal, komando, maupun jenderal. Dari pengertian tersebut, maka bisa disimpulkan bahwa yang dimaksud dengan strategi ini yaitu sebuah rencana umum yang dibuat untuk mencapai 1 ataupun lebih dari tujuan jangka panjang/keseluruhan dalam kondisi ketidakpastian.

Namun kemudian, istilah strategi ini kemudian dikembangkan menjadi sebuah cara yang komprehensif yang dilakukan untuk mencapai tujuan bisnis dan politik. Tepatnya yang dilakukan di abad ke-20M.

Mengenai strategi ini, seorang pakar yang bernama Michael Porter menyebutkan bahwa formula esensi dari strategi ini berkaitan erat dengan perusahaan, yang relevan dengan lingkungan/kondisi di masa ini. Sementara jika dilihat dengan lebih sederhana, strategi diartikan dengan bagaimana cara kita agar kita tidak dikendalikan oleh keadaan. 

Green Ocean Strategy

Jika dalam modul ke-2 diatas kita membahas mengenai definisi dari strategi, maka dalam modul yang ke-3 ini kita akan membahas mengenai strategi 1 hingga strategi 4, yang termasuk ke dalam the 8 green ocean strategy. Termasuk diantaranya mengenai cara pengaplikasian beserta contoh-contohnya.

Adapun penjelasannya yaitu seperti berikut:

1. Strategi ABCDE 

Dimana strategi ini terdiri dari:

  • Ahead, yaitu lebih awal, maupun lebih cepat
  • Beyond, artinya melampaui standar
  • Champion, diartikan dengan mempelopori. Dalam arti sebagai pelopor, perintis
  • Deliver. Secara sederhana, deliver diartikan dengan menghasilkan, ataupun menyampaikan 
  • Excellence, yaitu membangun keunggulan

Salah satu contoh mengenai hal itu yang bisa dilihat dari Huawei, yang merupakan salah satu provider dan produsen gadget asal Tiongkok. Dimana selain memproduksi gadget, perusahaan juga memiliki jaringan sendiri.

Lebih jauh lagi, perusahaan tersebut juga telah menerapkan teknologi 5G, yang mana sejumlah perusahaan lainnya masih menggunakan teknologi 4G. Dengan demikian, Huawei telah menggunakan strategi Ahead (lebih awal), yang melampaui perusahaan lainnya (beyond).

Sehingga bisa dikatakan, Huawei ini adalah perusahaan pelopor (champion) 5G. Sehingga perusahaan tersebut bisa menghasilkan (deliver) sejumlah produknya untuk bersaing dengan produk-produk sejenis lainnya. Dengan kata lain, hal ini menjadi keunggulan (excellence) Huawei, dan negara-negara lainnya mau tak mau harus mengakui keunggulan dari Huawei tersebut.

Contoh lainnya yaitu Airasia. Dimana saat pandemi kemarin, dan disaat penumpang Airasia ini terbilang menurun. Perusahaan tersebut mulai menerapkan strategi ABCDE, dengan meluncurkan layanan baru berupa Airasia ride, dan layanan pengiriman parcel di dalam kota dengan menggunakan drone.

2. Strategi 2 (Entrepreneur)

Untuk strategi yang kedua ini, kita akan menggunakan cara 3N, yang diambil dari bahasa Jawa. Anda dapat mengakses lebih lengkap hanya di Codemi Learning Hub.

Berlangganan Newsletter

Jika anda tertarik mendapatkan update terkait learning management system, silahkan isi form berikut ini.

0 Comment

Leave Comment

Your email address will not be published, Required fields are marked





Related Article
Kezia Amalia

Berjumpa lagi dengan saya coach Jay disini yang mana dalam e-learning course kali ini, saya akan memberikan materi mengenai Growing Under Pressure,

Kezia Amalia

Pada e-learning kali ini, kita akan membahas mengenai SMART Salesmanship, dimana penjualan memiliki peran yang cukup penting bagi sebuah perusahaan