Seberapa Pentingkah Waktu Sendiri untuk Kesehatan Mental?

Seberapa pentingkah waktu sendiri bagi manusia? Maka jawabannya adalah sangat penting dan harus, mengapa demikian? Bukankah, Anda adalah makhluk sosial yang hidupnya berkelompok dengan teman atau kekasih.

Pernyataan tersebut memang benar, tetapi memiliki waktu untuk duduk sendiri melihat jauh ke depan perlu diperhatikan. Karena dalam bahasa medis, menyendiri bukan berarti mereka memiliki kelainan psikologi.

Tetapi, dengan keadaan sendiri inilah setiap manusia mampu memberikan perlindungan terbaik secara lahir dan batin. Dengan begini kemungkinan mengalami gejala stress baik itu biasa atau akut dapat diminimalkan. 

Seberapa Pentingkah Waktu Sendiri Tersebut?

Ketika seseorang memutuskan untuk sendiri, sebenarnya mereka ingin suasana baru untuk sementara. Karena apa yang sudah terjadi terlalu mengganggu kenyamanan sehingga, kebosanan alan hadir, ujungnya adalah stress.

Dengan menenangkan diri dari rutinitas selama ini, memberikan mereka peluang untuk menambah energi positif ke dalam tubuh. Harapannya setelah kembali mempunyai sebuah ide yang benar-benar bagus.

Baca Juga: 10 Tanda Anda Overstressed

Walaupun saat menyendiri tidak bisa fokus beristirahat, karena pikiran akan melayang ke berbagai masalah. Namun suasana yang tenang, memberikan Anda ruang cukup lebar dan kenyamanan agar bisa berpikir.

Seberapa pentingkah waktu sendiri bagi setiap orang memang berbeda. Tetapi, dengan cara ini Anda dapat melakukan eksplorasi diri lebih jauh. Jadi, ide-ide brilian untuk menghadapi apa saja akan muncul seketika.

Bukan hanya untuk eksplorasi diri saja, berikut akan kami sampaikan pula beberapa poin penting mengapa menyisihkan waktu sendiri itu sangat penting.

1. Meningkatkan Kreativitas 

Walaupun Anda adalah seorang ekstrovert yang senang dengan suasana ramai. Namun tetap saja membutuhkan waktu untuk sendiri. Terutama saat membutuhkan ide baru, terkadang begitu banyak saran masuk.

Melakukan pemilihan atas semua saran tersebut tidak mudah. Karena Anda harus berpikir dulu, bagaimana jangka panjangnya, dampak serta efek bagi beberapa elemen yang terlibat didalamnya, serta banyak lagi.

Ketika memutuskan sesuatu dan membutuhkan pertimbangan berat. Anda harus berada dalam kondisi fit terlebih dulu, terutama terbebas dari dunia luar. Jangan sampai ada intervensi atau tekanan tambahan.

Seberapa pentingkah waktu sendiri menjadi solusi terbaik untuk menentukan jawaban tersebut. Apakah mau menjalankan saran dari seorang teman yang sudah lama bekerja sama dan satu frekuensi, atau lainnya.

Bagi kaum ekstrovert kesendirian seperti ini membuatnya merasa tidak nyaman. Bila itu terjadi kepada Anda, maka cukup 1 hari saja lakukan. Dampak dan efeknya bagi kreativitas memang luar biasa.

Seberapa pentingkah waktu sendiri ini mampu menyerap hal kecil menjadi sebuah langkah besar. Dalam perusahaan atau saat menjalankan bisnis, kondisi seperti ini akan berlangsung dn terjadi kepada siapa saja.

Bagi orang introvert, waktu menyendiri seperti ini adalah momen terbaiknya, tetapi apakah tetap penting untuk menyendiri? Jawabannya adalah iya, walau mereka sering berada dalam kondisi sendiri, namun perlu adanya suasana.

Seorang introvert tetap akan merasa bosan dan ide dalam diri selalu sulit keluar kalau berada di lingkungan yang sama. Misalnya, selalu ada di kamar, atau berdiam diri di rumah. 

2. Kehidupan Sosial Lebih Baik

Seberapa pentingkah waktu sendiri dapat mempengaruhi kehidupan sosial Anda, mengapa begitu? Jadi, saat seseorang memutuskan untuk pergi ke suatu tempat dan tidak ingin diganggu, sebenarnya mereka sedang menata semuanya.

Bertemu seseorang, berinteraksi dan menjalin hubungan pertemanan atau bisnis itu tidak mudah. Ada banyak karakter dan terkadang bertolak belakang, pasti harus ada yang mengalah agar hubungan itu tetap berjalan.

Baca Juga: Yang Harus Anda Lakukan Saat Hidup Terasa Tak Terkendali

Rasa mengalah dan mengerti bagaimana orang lain memang sulit. Ada satu waktu Anda merasa lelah untuk terus memahami. Inilah alasan mengapa keluar sebentar dari dunia luar tersebut sangat penting.

Sebenarnya, menyendiri adalah cara Anda agar mampu menghadapi mereka. Dengan begini, kehidupan sosialnya jauh lebih baik dibandingkan lainnya, kurang percaya? Cobalah sendiri, dan rasakan hasilnya pasti berbeda.

Keadaan tersebut dapat dirasakan ketika ada seseorang yang merasa trauma bertemu dengan teman atau sahabat karena sudah pernah dibully. Ketika mereka menemukan partner yang tepat maka hubungan tersebut lebih dekat.

3. Sendiri dan Kesepian Itu Berbeda

Seberapa pentingkah waktu sendiri memberikan dampak yang sangat positif bagi kehidupan asalkan digunakan dengan benar. Hanya saja, konsep ini sering salah ketika masuk ke dalam masyarakat, seringnya menyamakan dengan kesepian.

Aktivitasnya memang sama, tetapi suasana berbeda. Konsep kesepian disini adalah saat Anda tidak punya orang untuk berbagai atau menceritakan sesuatu baik itu buruk atau baik. Jadi ada energi negatif masuk.

Kondisi tersebut terjadi akibat diri Anda sendiri yang sulit bergaul dengan masyarakat atau memang ada faktor lain, lalu bagaimana dengan konsep kesendirian tersebut? Anda hanya keluar sejenak dari rutinitas dunia luar.

4. Kapan Butuh Waktu Sendiri?

Seberapa pentingkah waktu sendiri juga membutuhkan suasana yang tepat. Jangan asal begitu saja, tiba-tiba ingin melakukan quality time saat semuanya terasa kurang tepat. Menurut pakar psikologis ada beberapa ciri.

Misalnya, Anda sering marah-marah. Pernah menyadari atau tidak, ada kalanya dalam satu hari itu rasanya emosi meluap dan meledak-ledak. Bahkan, ada seseorang salah sedikit saja, langsung mendapatkan komentar pedas.

Kondisi tersebut tentu tidak baik untuk Anda, karena dapat merenggangkan hubungan. Jika itu terjadi kepada seorang atasan maka, karyawannya merasa kurang nyaman bekerja, sehingga dampaknya sangat buruk.

Seberapa pentingkah waktu sendiri dapat dilihat dari momen di atas, rasa marah tidak jelas hadir dari suasana hati yang kacau, pikiran ke mana-mana dan lain sebagainya. Inilah saatnya untuk menyendiri.

Bisa juga ketika merasa cemas terhadap sesuatu, kesulitan konsentrasi seperti sering lupa dan hilang ingatan sesaat, atau saat  kehilangan minat melakukan sesuatu. Jika, mengalami kondisi seperti ini langsung ambil waktu.

Agar otak dan hati dapat kembali sinkron, dengan begini Anda bisa fokus memecahkan berbagai permasalahan bahkan, memunculkan sesuatu. Harus diakui, saat berada dalam tekanan, ide yang muncul terkesan biasa.

Apa yang Harus Dilakukan Saat Sendiri?

Seberapa pentingkah waktu sendiri akan menjadi bermakna kalau Anda dapat melakukan hal positif. Oleh karena itu, cobalah melakukan beberapa hal agar proses ini berjalan dengan lancar dan berdampak positif.

Anda sudah mengerti bukan, kapan harus quality time selanjutnya menentukan waktu terbaiknya. Jangan asal langsung berangkat tanpa harus melihat lainnya terlebih dulu, misalnya saat libur panjang, atau akhir tahun.

Di mana seluruh tempat pasti ramai, sehingga untuk Anda benar-benar melakukan relaksasi menjadi sulit, Berikutnya adalah mematikan semua media sosial termasuk pesan khusus pekerjaan, setidaknya dua hari.

Jangan memberikan asupan apa-apa terlebih dulu, karena pada dasarnya media sosial itu kurang bagus bagi kesehatan mental. Walau terjadi kepada orang lain, namun masih berhubungan dengan Anda, pasti akan teringat.

Jangan lupa untuk merencanakan secara matang mau kemana, tujuan dan berapa hari agar proses menyendiri ini berjalan lancar. Terakhir adalah nikmati semuanya dan jauhkan dari pikiran yang akan merusaknya.

Tekanan dari dunia luar memang sangat besar dan berat. Bahkan, mampu membuat Anda dalam keadaan depresi. Inilah alasan seberapa pentingkah waktu sendiri yang harus dilakukan sehingga, kondisinya menjadi fit kembali.